Salatiga, 24/07. Dalam rangka Hari Jadi Ke-1274 Kota Salatiga Tahun 2024, Pemerintah Kota Salatiga menggelar peringatan Ulang Tahun Kota Salatiga tersebut dengan berbagai kegiatan. Pada rabu pagi pukul 07.00 WIB dilaksanakan Upacara Peringatan Hari jadi bertempat di Alun-Alun Lapangan Pancasila. Yang mana dari Kwarcab kota Salatiga turut mengikuti Upacara Peringatan dengan mengirimkan sebanyak 60 anggota Pramuka Penegak. Pj. Walikota Salatiga Bapak Yasip Kasani selaku Inspektur Upacara menyampaikan dalam amanatnya :“Saya memiliki pemikiran tersendiri dari makna Salatiga, bukan salah 3 dan benar 7, sehingga nilainya tidak pernah 10. Tetapi bagi saya dan mari mulai kita biasakan bahwa angka 7 memiliki makna istimewa. Angka tujuh dalam Bahasa Jawa yaitu Pitu artinya Pitutur atau nasehat kebaikan dan Pitulungan atau pertolongan bagi masyarakat dan Kota Salatiga tercinta.” Dalam kesempatan tersebut juga diserahkan secara simbolis sebanyak 2.300 lembar Bendera Merah Putih kepada Kecamatan Argomulyo sebanyak 600 lembar, Kecamatan Sidomukti sebanyak 400 lembar, Kecamatan Sidorejo sebanyak 600 lembar, dan Kecamatan Tingkir sebanyak 700 lembar.
Tema yang diusung pada HUT Kota Salatiga yang ke-1274 tahun ini yaitu “Harmoni dalam Berinovasi”.
Kata “Harmoni” diadaptasi dari predikat Kota Salatiga yang merupakan salah satu Kota Toleransi atau City of Harmony di Indonesia, dimana masyarakat Kota Salatiga terdiri dari kalangan etnis, suku, & latar belakang yang beraneka ragam, namun setiap masyarakatnya sudah dibekali kesadaran dan pendidikan yang cukup tinggi, sehingga masyarakat tidak mudah terpengaruh isu yang memecah belah persatuan.
Dengan semangat harmoni, khususnya di usia Kota Salatiga yang ke-1274 tahun ini, menjadi langkah pemerintah & masyarakat untuk terus bertumbuh dalam berinovasi, demi menjaga konsistensi pergerakan Kota Salatiga yang terus bergerak maju ke arah yang lebih baik dari segi sistem pemerintahan, pendidikan, ekonomi, & sumber daya manusia.
Kemudian pada pukul 10.00 WIB di tempat yang sama dilanjutkan Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Ke-1274 oleh DPRD Kota Salatiga dan dilanjutkan dengan acara Kenduri Rakyat dimana disediakan sebanyak 5.000 porsi makanan dan minuman gratis oleh UMKM.
Pada siang hari, Pekot Salatiga juga mengadakan Kirab Budaya dari Rumah Dinas Walikota Salatiga sampai depan kantor DPRD Kota Salatiga. Sebelum perjalanan kirab, acara diawali dengan prosesi budaya di Rumah Dinas Wali Kota Salatiga. Berbagai pertunjukan seni dan budaya ditampilkan sepanjang rute kirab, seperti tarian tradisional, reog, barongsai, drumband, hingga pembagian gunungan sayur mayur. Ribuan masyarakat yang memadati jalanan pun tampak antusias menyaksikan kirab budaya tersebut.
About the Author
